Parittiga (24/1/20) – Bertempat di Rt 01 Desa Kapit kegiatan “Buka Lapak Posbindu Sukro” dilakukan. Kegiatan ini merupakan salah satu inovasi yang diinisiasi oleh Puskesmas Sekar Biru dimana tujuannya adalah untuk ‘jemput bola’ kepada masyarakat bidang kesehatan dengan kegiatan meliputi pemeriksaan kesehatan seperti cek gula darah, tensi, berat badan, dan lain-lain.Kegiatan ini disasarkan kepada masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Sekar Biru dan dilakukan satu bulan sekali setiap desa. Kegiatan ‘Buka Lapak’ ini sudah dilaksanakan sejak tahun 2017 sampai saat ini.
Disebutkan oleh Kepala Puskesmas Sekar Biru, Firly Prayuda, A.Md. Kep. bahwa kegiatan ini dilakukan karena kebanyakan masyarakat masih enggan untuk pergi ke puskesmas untuk memeriksakan kesehatan dirinya.
Firly juga mengatakan bahwa kegiatan dilakukan untuk meningkatkan SPM (Standar Pelayanan Minimal) bidang kesehatan dan angka kontak keikutsertaan JKN (Jaminan Kesehatan Nasional).
“Ada 5 SPM yang ingin kita tingkatkan pencapaiannya yaitu Penyakit Tidak Menular, Hipertensi dan Diabetes Mellitus, kesehatan Usia lanjut, Kesehatan Usia Produktif, dan Orang dengan Gangguan Jiwa. Dengan melakukan kegiatan ini, data-data lain seperti angka gizi buruk dan angka kontak keikutsertaan masyarakat pada JKN juga bisa diketahui”, jelasnya.
“Kegiatan dilakukan sebagai upaya Puskesmas untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. Setiap kali turun, kami melibatkan 10 orang tenaga medis yang terdiri dari dokter, promkes,petugas laboraturium, perawat, ahli gizi dan tenaga medis di bidang kesehatan lingkungan yang bertugas di Puskesmas Sekar Biru. Satu bulan sekali tiap desa berarti dalam sebulan kita turun lima kali karena ada lima desa di wilayah kerja Puskesmas Seikar Biru”, imbuhnya.
Ditambahkan oleh Firly, Sukro pada Buka lapak berarti Sadari sejak dini, Ubah Perilaku, Konsultasikan ke petugas kesehatan, rangkul kepesertaan JKN, dan Obati sesuai standar.